Mataram NTB - Bagi Nusa Tenggara Barat, suksesnya kawasan Mandalika menjadi brand global dengan digelarnya event balapan internasional membuka peluang NTB menjadi destinasi event olahraga dunia.
"Selama ini, strategi promosi pariwisata NTB masih berbiaya mahal dengan jangkauan yang terbatas. Secara tidak langsung, pemerintah pusat mengajarkan bagaimana promosi efektif dengan event olahraga dunia", ujar Gubernur Dr H Zulkieflimansyah, SE, M. Sc saat jumpa pers persiapan Pertamina Grand Prix of Indonesia melalui daring di kantor Kementerian BUMN, Ahad (06/03).
Baca juga:
Tambora Berzikir pada Festival Tambora 2022
|
Dengan event dunia seperti MotoGP, lanjut Gubernur, membuka akses mempertajam posisi NTB menggelar sportainment kelas dunia untuk mendatangkan pengunjung ke NTB.
NTB bahkan telah merencanakan akan menggelar MXGP di Sumbawa pada 24 sampai 26 Juni mendatang.
Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan, ekonomi Indonesia akan terus tumbuh hingga 2045 terutama industri otomotif.
Ditambahkannya, sebagai negara besar, strategi paling efektif untuk promosi adalah dengan menggelar event olahraga dunia seperti yang pernah dilakukan saat Asian Games lalu.
"Promosi melalui MotoGP menjangkau sepertiga penduduk dunia sehingga Indonesia makin dikenal", jelas Erick.
Terlebih, dengan komitmen sepuluh tahun penyelenggaraan MotoGP di NTB akan membuka peluang lain seperti investasi untuk lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia yang mayoritas generasi muda.
Jumpa pers juga menghadirkan Komandan Lapangan Grand Prix of Indonesia, Hadi Tjahjanto, Wamen II BUMN, Kartika Wiryoatmodjo dan Dony Oskaria, Direktur Utama InJourney.(Adbravo)